BANGKOK – Komitmen pada pembangunan kampus unggul dan berkualitas, Universitas Muhammadiyah Buton (UM Buton) melakukan kerja sama internasional di lingkup ASEAN dengan Dhurakij Pundit University (DPU).
Penandatanganan MoU dilakukan di Bangkok oleh kedua pihak pada Jumat (28/10/2022). Kerja sama ini merupakan bagian integral dari keanggotaan UM Buton sebagai anggota dari Association of Muslim Community in ASEAN (AMCA).
Penandatangan dilakukan langsung dengan President DPU, Dr. Darika Lathapipat yang didampingi Vice President for Strategic Alliances Dr. Bhattanant Petchchedchoo. Bersamaan dengan itu, terdapat 55 Perguruan Tinggi member AMCA yang juga melakukan penandatanganan MoU.
Dalam sambutannya, Presiden DPU, Dr. Darika Lathapipat berharap, hal ini menjadi jembatan kerjasama dengan perguruan tinggi yang ada di Indonesia guna saling mengembangkan kapasitas Universitas.
Dalam kerjasama tersebut, nantinya menjadi jembatan bagi kedua belah pihak dalam menjalankan aktivitas kerja sama seperti pertukaran pelajar, penelitian dan publikasi bersama, pengembangan kapasitas, peningkatan kualitas sumberdaya manusia, dan pelaksanaan pengembangan mutu institusi.
Di Depan Para Akademisi Internasional, Dosen UM Buton Mempresentasikan Penelitiannya
Selain acara MoU, di sana juga digelar konferensi internasional bertajuk Challenges of Community Development in Disruptive Era. Dalam konferensi tersebut, 3 Dosen UM Buton turut serta presenter untuk hasil penelitiannya.
Konferensi diawali dengan keynote speaker Dr. Athipong Hirunrengchok (NESDC), Dr. Xayapheth Chaphichith (National University of Laos), Assoc. Prof. Dr. Nazarudin Malik (Universitas Muhammadiyah Malang), Assoc. Prof. David Rose (University of Melbourne) dan Adsit. Prof. Nikita Bhardwaj (Dhurakij Pundit University).
Dalam paralel session, tiga dosen UM Buton Memaparkan hasil penelitiannya, yakni Dr. Wa Ode Al Zarliani, S.P., M.M. dengan Judul Feasibility Analysis, Begonia Market Behaviour and Performance in the Rural Area of Honda Baru Village Sorawolio Baubau City.
Wa Ode Riniati, S.Pd., M.Hum mempresentasikan Mobile Learning, Smart Learning, MOOC, Gamesation, Artificial Intelligence, and Big Data as Technological Devices in The Learning Process. Sedangkan Andy Arya Maulana Wijaya, S.IP., M.Si. mempresentasikan Social Capital For Disaster Governance: Case Study Community Participation on Pandemic COVID 19 in Indonesia.
Seluruh artikel penelitian tersebut akan di terbitkan dalam bentuk jurnal publikasi, sekaligus menjadi bagian aktivasi kerjasama Universitas Muhammadiyah Buton.