Iklan

Iklan

,

Iklan

2 Pesan Berkemajuan Prof Din Syamsuddin untuk Kader Nasyiatul Aisyiyah

Redaksi
Minggu, 04 Desember 2022, 08:36 WIB Last Updated 2022-12-04T02:38:45Z


BANDUNG
— Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin mengatakan bahwa kader Nasyiatul Aisyiyah harus mempersiapkan diri dan meningkatkan kapasitas yang dimiliki untuk bisa berkiprah di berbagai ruang.


Hal itu Din sampaikan pada Muktamar ke-14 Nasyiatul Aisyiyah, Sabtu (03/12/2022). Din menyampaikan bahwa kader Nasyiatul Aisyiyah harus mau berkiprah di ranah publik. Khususnya di ranah kebangsaan dan kenegaraan.


“Sampai hari ini, ada 40 perempuan Muhammadiyah yang menjadi hakim pada beberapa daerah di Indonesia. Mungkin beberapa di antaranya kader Nasyiatul Aisyiyah,” ucap Din diikuti riuh tepuk tangan para peserta.


Ia juga berpesan agar para kader Nasyiatul Aisyiyah mempersiapkan diri dan meningkatkan kapasitas yang dimiliki.


“Anda harus mempersiapkan diri. Jika tidak memiliki kualifikasi, akan sulit untuk mengisi ruang-ruang kebangsaan dan kenegaraan,” tegas Din.


Ada dua hal yang ditekankan Din kepada para peserta untuk menyongsong masa depan Nasyiatul Aisyiyah yang lebih berkemajuan.


1. Punya jiwa intelektualitas yang memadai


Ia menyampaikan bahwa pendidikan formal yang ditempuh para kader Nasyiatul Aisyiyah harus baik, tidak cukup S1. Namun, harus dilanjutkan ke jenjang berikutnya.


Din Syamsuddin kemudian bertanya kepada para peserta, “Siapa yang sudah S3? Siapa yang sedang mempersiapkan S3? Siapa yang sedang menuju jenjang S2?”


Setelah Din bertanya, terlihat banyak di antara para peserta yang sudah mengenyam pendidikan S2 dan beberapa sudah ada yang mengenyam pendidikan S3.


“Kita tidak dapat membangkitkan dan menggerakkan peradaban jika tidak memiliki kapasitas intelektual yang baik,” imbuhnya.


2. Kuasai bahasa asing


“Nanti siapa pun adik-adikku yang terpilih sebagai ketua umum, maka ketika ada undangan dari luar negeri maupun jika ada tamu dari luar negeri, wajib menggunakan bahasa Inggris untuk berkomunikasi,” pesan Din.


Seusai mengisi kuliah umum, Din Syamsuddin mendapatkan penghargaan dari Nasyiatul Aisyiyah sebagai tokoh lintas agama yang senantiasa menyuarakan toleransi dan sebagai tokoh pemerhati lingkungan.***

Iklan